1. Pengertian class
Class
berbeda dengan object, sebagai analogi, di dunia ini tidak ada seorang manusia
yang sama persis.
Namun pada sisi lain seluruh manusia di dunia digolongkan ke dalam kelompok
hom sapiens.
Homo sapiens merupakan class, sedangkan manusia adalah objek homo sapiens.
Class
merupakan prototype yang mendefinisikan variabel dan metode secara umum. Pada
sisi lain,
objek merupakan instanisasi suatu class. Contohnya adalah class sepeda. Class
sepeda pasti memiliki
roda, peda dan gigi serta memiliki fungsi seperti memutar kemudi, mengubah gigi
dan lain-lain.
Secara umum, class dapat digambarkan seperti gambar dibawah ini.
Untuk
lebih jelasnya perhatikan kode program dibawah ini:
Selanjutnya
kita juga
membuat
2 buah behavior (method) yaitu ubah_kecepatan dan ubah gigi. Kedua method
tersebut tidak
memiliki nilai kembalian maka dideklarasikan dengan menggunakan keyword void.
Untuk class
dapat bekerja maka kita harus membuat objek dari class sepeda tersebut.
outputnya:
2.
Enkapsulasi
Enkapsulasi
merupakan pembungkusan variabel dan
metode dalam sebuah objek. Enkapsulasi
memungkinkan
seseorang melakukan sesuatu tanpa harus mengetahui detail informasi.Manfaat enkapsulasi
adalah:
1.Modularity,
yaitu memecah-mecah sesuatu yang kompleks menjadi bagian kecil yang
lebih mudah dikelola
2.Information
hiding, yaitu menyembunyikan informasi yang tidak perlu diketahui oleh
objek lain
contoh
program:
Pada
kode diatas kita telah mengubah access merek_sepeda menjadi private, sehingga
hanya class
sepeda yang dapat mengakses variabel merek_sepeda tersebut.Sebenarnya
pada method setMerekSepeda kita dapat menambahkan
kode kode yang lebih detail mengenai merek sepeda, namun pada saa kita menampilkan
mereksepeda pada method getMerekSepeda, objek hanya mendapat informasi
mengenai
merek sepeda. Sehingga detail informasi mengenai merek sepeda telah berhasil kita
sembunyikan.
Selanjutnya kita menambahkan objek berdasarkan class sepeda tersebut.
outputnya:
3. Polymorphism
Polymorphism merupakan
kemampuan memnyembunyikan berbagai implementasi berbeda di belakang antarmuka
(banyak bentuk). Sebagai contoh, ketika
akan menghitung luas berbagaibentuk misalnya, segi
empat, lingkaran, dan segitiga kita dapat menggunakan teknik polymorphism
luas_lingkaran=3.14 *
jari * jari
luas_segiempat=panjang
* lebar
luas_segitiga=0.5 *
tinggi * alas
untuk menangani
masalah, kita dapat membuat class sesuai
dengan kebutuhan setiap rumus matematika yang ada.
Dalam setiap class, kita dapat membuat sebuah metode untuk menghitung luas, misalnya
hitugluas()
outputnya:
Pada potongan kode
diatas kita membuat sebuah class bangunGeometri dimana terdapat dua buah method dengan nama
yang sama, namun parameter yang dibutuhkan berbeda, yaitu public double luas (int
jari_jari) dan public double luas (int panjang, int lebar).
4. Inheritance
Secara prinsip
inheritance adalah pembuatan sebuah class baru berdasarkan class yang sudah ada dengan fungsi yang
lebih dikembangkan. Semua method dan variabel yang diset sebagai public atau protected dapat
digunakan oleh inherited class (class yang
diwariskan).
kemudian di bawah program pertama buat program seperti di bawah ini:
outputnya:
0 komentar:
Posting Komentar